9:30:00 PM
0
KAPUAS HULU: Gubernur Kalimantan Barat Drs. Cornelis, MH, bertekad sebelum masa jabatannya berakhir  menembus isolasi pedalaman Kalimantan Barat dengan membangun infrastruktur jalan. Seperti diketaui, jalur darat ke Kalimantan Tengah dari Kalbar juga sudah dibangun trans Kalimantan sampai ke Kalimantan Timur, kemudian jalan paralel perbatasan dari aruk sampai Kalimantan Utara dalam proses pengerjaan.

Di Kapuas Hulu yakni Kecamatan Kalis menuju perbatasan Kalimantan Tengah dengan membuka ruas jalan dari kecamatan nanga kalis menuju perbatasan Kecamatan Seribu Riam Kabupaten Murung Raya Kalimantan Tengah.

"Pembangunan jalan ini agar memperlancar angkutan orang dan barang, agar pengerjaan lancar jangan sampai ada masyrakat yang menahan alat berat," ujar Cornelis ketika melaunching pengerjaan ruas jalan dari Kecamatan Nanga Kalis Kapuas Hulu menuju Perbatasan Kalimantan Tengah.
Orang nomor satu di Kalbar itu mengatakan pengerjaan ruas jalan secara bertahap sampai tembus perbatasan ke Kalimantan Tengah, "Target 2018 mudah-mudahan bisa hitam (aspal) ini jalan, tidak kuning lagi," terang Cornelis.

Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kalimantan Barat menyebutkan jalan yang pengerjaan yang dilaunching oleh Gubernur Kalbar meliputi paket pengerjaan dan peningkatan jalan nanga sotok-peniung-isong raya-nanga lebangan-nanga sarai Kecamatan Kalis, panjang keseluruhan 22,6 kilometer. Perbaikan jembatan kayu 22 paket. Sedangkan yang kedua adalah paket pekerjaan peningkatan jalan nanga raon-nanga sarai -sungai umbin Kecamatan Kalis dengan panjang 8,36 Kilometer. Sehingga panjang keseluruhan paket yang dikerjakan kurang lebih 31 kilometer dengan pagu anggaran 19,6 milyar dari APBD Provinsi Kalbar.

Kesemua ruas jalan tersebut dilaunching Gubernur Kalbar di Desa Peniung Kecamatan Kalis. Hadir Anggota DPR RI Dapil Kalbar dr. Karolin Margret Natasa,  Pj. Bupati Kapuas Hulu Marius Marcelus Tj., Camat Nanga Kalis H. Mahmud Syahdan dan 17 Kepala Desa sekecamatan Kalis.

Camat Nanga Kalis H. Mahmud Syahdan mengungkapkan terima kasihnya kepada Pemerintah Provinsi Kalbar yang telah membuka isolasi wilayahnya sampai tembus ke Kalimantan Tengah, "Dengan adanya launching hari ini dari 17 desa di nanga kalis sudah bisa dilalui roda dua dan roda empat," Ujar Syahdan. Namun dirinya berharap kendala besar di sungai kalis agar bisa di buatkan jembatan besi, mengingat lebar sungai mencapai hampir 40 meter, jika air pasang maka masyrakat di desa peniung dan beberapa desa lainnya tidak bisa ke Ibu Kota Kecamatan Kalis membeli sembako. Selain itu dirinya juga mengharap ada tower telekomunikasi dan listrik negara dialirkan ke desa-desa di wilayahnya secara merata. Terhadap itu, Gubernur Cornelis mengatakan, bahwa pembangunan secara bertahap dan perlu sinergi dengan pemerintah Kabupaten agar pembangunan infrastruktur di Kalbar bisa berjalan. Sebagai Gubernur dirinya tetap berusaha untuk terus membuka isolasi pedalaman Kalbar dengan mebnagun jalan-jalan yang bisa dilalui hingga dengan roda empat.
(By: HC)

0 comments:

Post a Comment

Peringatan: berilah komentar yang sopan, komentar yang tidak sopan tidak akan kami publish!